Jumat, 14 Maret 2014

Nasional Pemilu

Adirozal-Zainal Tidak Akan Menjadi Jurkam Pileg

Jumat, 14 Maret 2014 | 14.23
SaktiNews.com, Kerinci - Gubernur Jambi, Hasan Basri Agus (HBA), dan para Kepala Daerah di Provinsi Jambi telah mengajukan cuti ke Menteri Dalam Negeri, untuk mengikuti sekaligus menjadi juru kampanye partai di Jambi.

Berdasarkan data laporan jurkam yang diperoleh di kantor Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Jambi kemarin (13/03), selain nama HBA, terdapat sembilan nama Kepala Daerah di Jambi yang akan menjadi jurkam saat kampanye akbar parpol.

Para Kepala Daerah itu yakni Wakil Gubernur Jambi Fachrori Umar, Bupati Merangin Al Haris, Bupati Tebo Sukandar, Bupati Sarolangun Cek Endra, dan Walikota Jambi Sy Fasya. Mereka sebagai jurkam partai Golongan Karya (Golkar).

Kemudian, Bupati Bungo Sudirman Zaini, Walikota Sungaipenuh Asafri Jaya Bakri, dan Bupati Muarojambi Burhanudin Mahir, sebagai jurkam partai Demokrat. Terakhir, untuk Partai Amanat Nasional (PAN), tercantum dua nama Kepala Daerah sebagai jurkam, yaitu Bupati Tanjungjabung Timur Zumi Zola, dan Peltu Bupati Batanghari, Sinwan.

Sementara Bupati Kerinci, Adirozal dipastikan tidak akan melibatkan diri dalam kampanye partai politik beberapa hari mendatang ini, karena yang bersangkutan belum menyatakan sikap akan bergabung dengan parpol. Sedangkan Bupati Tanjungjabung Barat, Usman Ermulan, dari Partai Gerindra, belum menyampaikan laporan juru kampanyenya.

Selain Kepala Daerah, beberapa parpol juga akan menghadirkan tokoh-tokoh nasional saat kampanye akbar di Jambi. Berdasarkan laporan di KPU, Partai Demokrat akan mendatangkan Edi Baskoro Yudhoyono. Partai PAN akan mendatangkan Hatta Rajasa selaku ketua DPP PAN, Drajad Wibowo, Taufik Kurniawan, dan Zulkifli Nurdin.

Kemudian partai Golkar akan menghadirkan Abu Rizal Bakri , Jusuf Kala dan Akbar Tanjung. PBB akan mendatangkan Yusril Ihza Mahendra dan MS Kaban. Serta partai Nasional Demokrat (Nasdem) akan menghadirkan Surya Paloh, Ferry Mursyidan Baldan, dan Patrice Rio Capela. Sementara Partai Persatuan Pembangunan (PPP), dan Hati Nurani Rakyat (Hanura) hanya dengan jurkam lokal.

Anggota KPU Provinsi Jambi, Desi Ariyanto, kepada wartawan mengatakan, hingga saat ini baru tujuh partai politik yang telah melaporkan juru kampanyenya, yakni, Hanura, Nasdem, Demokrat, PAN, PPP, Golkar, dan PBB. Sementara parpol lainnya masih ditunggu pelaporan jurkam hingga sehari sebelum pelaksanaan kampanye.

Desi mengatakan, KPU Provinsi Jambi akan digelar kampanye damai Sabtu besok (15/3). Kampanye ini akan dilakukan dengan beberapa aturan yang telah ditetapkan, yakni setiap parpol hanya boleh mengikutsertakan enam kendaraan mobil termasuk mobil hias, sedangkan untuk kendaraan motor tidak dibolehkan.

Mobil yang diperbolehkan, kata dia, yang berukuran maksimal empat meter. “Jika dihitung total mobil yang akan mengikuti kampanye damai ini sebanyak 110 unit mobil,” bebernya.

Untuk kampanye terbuka partai politik, kata Desi, juga terdapat aturan yang mengikat, yakni partai politik wajib melaporkan juru kampanyenya pada KPU. Juru kampanye yang dilaporkan harus sesuai ketika pelaksanaan kampanye partai berlangsung.

“Jika terbukti juru kampanye partai politik berbeda dengan laporan di KPU, maka bisa dikenakan sanksi, yakni penurunan jurkam hingga penghentian pelaksanaan kampanye,” ujar Desi Ariyanto, Kamis, (13/3).

Sementara itu, Gubernur Jambi Hasan Basri Agus (HBA), dikonfirmasi wartawan memastikan akan ikut berkampanye dalam kampanye akbar Partai Demokrat. Ia berencana mengambil jatah empat hari kampanye yakni Jumat, Sabtu, Minggu dan Senin.

“Saya mengajukan cuti untuk Jumat dan Senin. Untuk Sabtu dan Minggu karena hari libur, jadi cukup dengan menelepon pak Mentri, memberitahu saya ada kampanye di satu tempat,” katanya saat ditemui usai rapat paripurna, kemarin.

HBA mengaku belum bisa memastikan apakah dirinya akan hadir saat kampanye akbar Partai Demokrat di 11 kabupaten dan kota di Provinsi Jambi. “Belum tahu, masih dikaji. Yang jelas saya sudah mengajukan Jumat dan Senin, ditambah Sabtu dan minggu,”jelasnya.

Terkait Fachrori Umar, HBA mengaku belum mendapat informasi apakah Wagub ini telah mengajukan cuti atau tidak. “Tapi yang jelas, kalaupun tidak mengambil cuti, Sabtu dan Minggu tetap bisa dimanfaatkan untuk ikut berkampanye,” tutupnya.

Di sisi lain, meski telah didaftarkan oleh partai Golkar sebagai jurkam, Bupati Sarolangun, H. Cek Endra memastikan diri tidak bakal turun gelanggang sebagai juru kampanye (jurkam) parpol.

Ia beralasan saat masa kampanye akbar dibuka, dirinya akan menunaikan ibadah umroh ke tanah suci Mekkah. Menurut Wakil Ketua DPD I Partai Golkar Provinsi Jambi ini, keberangkatannya ke tanah suci itu bukan berarti dirinya mengelak untuk menjadi Jurkam. Ibadah umroh tersebut katanya sudah diniatkan sejak jauh hari dan waktunya pun sudah terjadwal.

"Umroh ini tidak ada hubungan dengan Pileg dan Pilgub, tapi ini saya lakukan murni untuk beribadah," ujar Cek Endra kepada wartawan, kemarin.

"Mohon doanya masyarakat Sarolangun, agar ibadah umroh yang saya jalankan ini bisa berjalan dengan baik dan selamat tiba di Sarolangun nantinya, amin," ucap Cek Endra.

Cek Endra juga mengelak saat disinggung wacana dirinya akan berpasangan dengan Bupati Tanjung Jabung Timur, Zumi Zola untuk maju dalam Pilgub Jambi 2015 mendatang. "Insya Allah tidak, tidak ada dengan hal itu. Tapi itu hanyalah wacana anak-anak saja. Saya sendiri tidak tahu siapa yang ngomong tentang itu," katanya.(*)
 
Sumber: harianjambi
Komentar
 

Category 2

.