Ketua DPD Golkar Zoerman Manap mengatakan dari sinyal DPP, KMP akan meneruskan koalisinya ke daerah. Karena itu, dari KMP hanya akan ada satu calon. Saat ini, ketua parpol dari KMP akan segera bertemu untuk membahas soal siapa yang akan diusung. “Kita belum ada rapat, secepatnya,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPRD Provinsi Jambi, kemarin.
Yang jelas, kata Zoerman, dari KMP sejauh ini baru ada satu calon yang sudah menyatakan diri maju yakni Zumi Zola. Sedangkan di luar KMP ada dari Demokrat yakni HBA. “Kita belum tahu apakah Demokrat ini masuk KMP. Tapi dari pemberitaan, Demokrat selalu bilang kalau merupakan penyeimbang bukan dari KMP,” jelasnya.
Makanya, pihaknya juga belum tahu status Demokrat ini. Tentu KMP akan memastikan apakah Demokrat bagian KMP atau mendukung KMP sendiri. “Karena dari permainan politik di pusat, permainan Demokrat selalu menguntungkan KMP,” ucapnya.
Ia juga meminta Demokrat untuk tidak selalu berkoar menyatakan diri bukan bagian dari KMP. Karena Demokrat jika bergabung ke koalisi parpol pendukung Jokowi-JK, hanya menang satu angka. “Sementara belum tentu solid,” ujarnya.
Sementara itu, Wakil Ketua DPD Gerindra AR Syahbandar mengatakan jika partainya belum memutuskan siapa yang akan diusung. Yang jelas, saat ini Gerindra mendorong agar kader internalnya bisa ikut dalam kompetisi Pilgub. “Kita punya kader yang punya kemampuan yakni ketua DPD Gerindra Sutan Adil,” ujarnya saat ditemui di Gedung DPRD Provinsi Jambi.
Karena itu, partainya tentu akan terus melakukan penjajakan ke semua partai. Yang jelas, sejauh ini KMP belum memutuskan siapa kandidatnya. “Kita masih terus berkomunikasi, bisa maju sendiri atau mendukung calon lain,” jelasnya. Soal pernyataan Zoerman yang menyebut baru Zola dari KMP, Anggota DPRD Provinsi Jambi ini menegaskan bisa jadi muncul calon baru. Termasuk dari calon dari partai-partai yang tergabung dari KMP. “Contohnya kami Gerindra mendorong ketua kami Sutan Adil,” ucapnya.
SaktiNews.com Email : kerincisaktigrup@gmail.com Twitter : @sakti_news
