SaktiNews.com, JAMBI – Menghadapi Pilgub Jambi 2015 mendatang, PPP akan tetap bersama dengan Koalisi Merah Putih (KMP) untuk memenangkan kandidat yang akan diusung.
Kepastian mengenai hal tersebut disampaikan oleh Wasekjend Dewan Pimpinan Pusat (DPP) PPP, Elviana saat dikonfirmasi harian ini via ponselnya kemarin (09/10).
“Di Pilgub PPP tetap bertahan di KMP. Kan PPP yang pertama mendukung Prabowo, baru yang lain merapat,” tegasnya.
Memang diakuinya disaat pemilihan pimpinan Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) baru-baru ini PPP hengkang dari KMP dan sempat nyebrang ke Koalisi Indonesia Hebat (KIH).
“Nyebrang kemarin itu karena KMP ingkar janji, PKS tidak mau mengalah. Setelah lobi-lobi, beberapa saat sebelum masuk ruang paripurna KMP baru memberitahu PPP masuk paket mereka. Sementara PDIP mepet-mepet terus. Ya daripada kita tidak diakomodir di KMP sementara kita sudah menyiapkan calon, kita bergabung ke KIH,” akunya.
Disaat yang bersamaan, Suryadharma Ali (SDA) sebagai Ketua Umum PPP bertemu dengan ketua umum partai lainnya yang tergabung di KMP. “Sebelum ke KIH, SDA sudah bertemu dengan ketum-ketum Partai di KMP. Kita hanya menyeberang untuk pemilihan pimpinan MPR saja, setelah itu bergabung kembali ke KMP,” imbuhnya.
Korwil Sumbagsel DPP PPP ini juga membantah wacana yang mengatakan PPP sudah pasti bergabung ke KIH. Memang menurutnya, belakangan banyak pengurus di daerah seperti DPC-DPC yang menanyakan terkait hal tersebut.
“Memang banyak DPC yang menanyakan itu kepada saya, sudah saya sampaikan bahwa sesuai dengan arahan ketum, PPP tetap di KMP. Karena itu masalah ideologi, bukan masalah bagi-bagi kursi menteri. Tidak mungkin kita gabung ke PDIP, ideologinya beda. Tidak mungkin bisa disatukan,” katanya.
Disinggung soal persiapan menghadapi Pilgub, pihaknya masih menunggu kepastian soal regulasi Pilkada. Dimana, setelah RUU Pilkada disahkan Presiden SBY mengeluarkan Perppu Pilkada langsung.
“PPP siap dalam dua kondisi baik Pilkada langsung maupun tidak langsung. Sekarang kita menunggu kepastian, kalau nanti lewat DPRD kita tinggal deal dengan KMP untuk memenangkan calon yang diusung. Bisa calon dari partai lain atau PPP,” tandasnya.
“Tetapi kalau tetap Pilkada langsung, besar kemungkinan kita akan menyodorkan wakil. Karena tidak bisa dipungkiri HBA dan Zola sudah terlalu kuat,” pungkasnya.
Terpisah, KMP di Bungo juga tetap mempertahankan keberadaan PPP yang sebelumnya telah berjuang bersama-sama memperjuangkan Prabowo-Hatta di Pilpres lalu.
“Sejauh ini PPP masih bergabung dengan KMP Bungo. Seluruh partai yang masuk dalam KMP di Bungo masih solid semua,” ujar Ketua DPD PAN Bungo, M Mahilli.
Ketua DPC PPP Bungo, Ayatul Farid juga membenarkan partainya tetap di KMP. “PPP pusat masih akan tetap menyatu dengan KMP. Oleh karena itu PPP Bungo sampai saat ini masih solid dengan partai Golkar, PAN, Gerindra, PKS, PBB, ataupun Demokrat,” terangnya.
SaktiNews.com Email : kerincisaktigrup@gmail.com Twitter : @sakti_news
Sumber: jambiekspres
